6 Hal Yang Harus Kau Ketahui Tentang Internet
Yap, internet kita gunakan hampir tiap hari. Entah itu untuk bekerja, bersenang-senang, sekedar mengisi waktu luang, bahkan mencari uang. Yup, internet bisa buat apa saja. Internet bisa membuat orang menjadi saudagar yang kaya dan terkenal. Internet juga bisa membuat orang jadi sesat dan melarat.
Tapi jangan salahkan internetnya dong. Internet itukan cuma media, sarana, alat, betul? Mengenai manfaat dan mudoratnya, itu tergantung dari bagaimana orang mengenalnya, betul? Nah, biar kita lebih kenal, tidak salah toh jika kita gali lebih banyak mengenai apa dan bagaimana internet itu sebenarnya, betul? Coba kita simak fakta-fakta tentang internet berikut ini:
1. Sputnik Adalah Penyebab Lahirnya Internet.
Menurut para senior, 1957 mungkin merupakan tahun yang paling membanggakan bagi Uni Soviet. Kenapa? Yap, karena ditahun itu mereka berhasil menempatkan benda pertama di angkasa. Benda itu kemudian mereka beri nama Sputnik, yang konon artinya adalah "teman seperjalanan". Yap, Sputnik adalah nama untuk satelit pertama yang diluncurkan oleh manusia.
Iri akan hal ini, Amerika mulai mikir. "Pokoknya kita harus cari cara untuk mengimbangi skor..." kata Amerika kepada sesamanya. Pikir punya pikir, dibentuklah sebuah organisasi. Tujuannya untuk mengumpulkan, menggabungkan, dan memerintahkan, bahkan kalo perlu memaksakan para peneliti dan teknisi untuk ngumpul bareng sambil mencari dan menemukan teknologi tandingan.
Entah iseng atau memang sengaja, akhirnya Organsasi ini diberi nama ARPA (Advanced Research Projects Agency, 1958). Singkat cerita, tak beberapa lama kemudian, salah seorang pentolan, yaitu Dr. J.C. R. Licklider, yang sering bermeditasi disana, akhirnya mendapat wangsit. Wangsit tersebut mengatakan bahwa Licklider seharusnya membuat penelitian tentang cara menghubungkan komputer.
Yakin akan keaslian wangsit tersebut, dimulailah sebuah penelitian. Dari hasil penelitian tersebut, ditemukanlah sebuah teknologi yang memungkinkan komputer saling berhubungan badan... eh salah.... maksudnya data. Bangga akan kesuksessan ini, Licklider kemudian berusaha meyakinkan pihak pemerintah untuk membangun sebuah jaringan yang akan menghubungkan komputer dari seluruh daerah.
Dan ternyata Licklider berhasil. Dimulailah proyek pembuatan jaringan komputer yang pertama. Jaringan komputer inilah yang kemudian kita kenal sebagai internet. Nah, adik-adik.... dari cerita ini, kira-kira... hikmah apa yang bisa kita petik? Coba adik-adik pilih dari jawaban dibawah ini:
2. Sebelum Internet Ada ARPANET
Ok, sekarang kita lanjut ke fakta kedua. Tahun 1969, setelah Licklider (si penerima wangsit) meninggalkan ARPA untuk selamanya, para penerusnya yaitu Ivan Sutherland, Bob Taylor, Larry Roberts dan teman-temannya, berinisiatif membuat jaringan komputer. Jaringan ini kemudian mereka beri nama ARPANET, terdiri dari 4 titik noda, yaitu di UCLA, Stanford Research Institute, UC Santa Barbara, dan University of Utah.
ARPANET inilah yang kemudian menjadi cikal bakal internet. Pada awalnya, ARPANET tidak sepopuler internet. Saat itu, hanya para ilmuwan dan teknisi yang mau menggunakannya. Selain terlalu rumit, fungsinya pun sangat terbatas. Tapi lama kelamaan, seiring munculnya teknologi-teknologi baru yang mempermudah orang untuk menggunakannya, ARPANET semakin populer.
3. Packet Switching: Cara Internet Bekerja
Apa kau tahu bagaimana informasi yang ada di belahan dunia lain, bisa diakses dalam hitungan detik? Apa kau pernah berpikir, bagaimana cara orang mengatur internet yang isinya milyaran situs, dan diakses oleh jutaan orang secara bersamaan? Pernahkah kau memikirkan bagaimana caranya tulisan yang ada di halaman web bisa muncul di browser mu?
Kami sadar, meski itu memang bukan urusan mu dan bukan tanggung jawab mu, tapi tidak ada salahnya toh jika kamu juga tahu? Ingin tahu juga? Jadi begini ceritanya... Konon... pada awalnya... salah satu cara yang digunakan untuk mengirimkan data melalui titik A ke titik B adalah dengan membuat jalur khusus. Jalur yang didedikasikan untuk mengirimkan data tersebut.
Misalnya saat A ingin mengirim data ke B. Maka si B akan membuka jalur. Jalur ini akan tetap terbuka hanya untuk si A sampai semua data terkirim. Cara ini memang cara yang cukup cepat untuk mengirim data. Tapi membutuhkan biaya yang tinggi. Dan jalur harus tetap terbuka hanya untuk si A sampai semua data terkirim. Cara inilah yang digunakan oleh perusahaan telephone. Cara ini disebut dengan Circuit Switching.
Menyadari akan kekurangan ini, Paul Baran, Donald Davies dan Leonard Kleinrock melakukan penelitian. Tujuannya, mencari cara yang lebih baik untuk mengirim data. Dan pada awal 60-an, cara tersebut ditemukan. Mereka menggunakan teknik yang disebut Packet Switching.
Teknik ini bekerja dengan cara memecah atau membagi-bagi data menjadi paket-paket kecil. Paket-paket kecil inilah yang kemudian dikirimkan lewat jaringan. Setiap paket mungkin akan mengambil rute berbeda. Dan saat tiba ditujuan, paket tersebut digabungkan.
Packet switching mungkin terdengar lebih repot dan lambat dibanding circuit switching. Bahkan bukan tidak mungkin paket-paket tersebut malah tersesat dan hilang, hingga harus dikirim ulang. Tapi packet switching tetap punya kelebihan. Salah satunya?
Karena bukan cuma satu rute yang digunakan, maka bila terjadi kerusakan pada salah satu rute, paket tersebut akan mencari rute lainnya. Cara ini dipilih dengan pertimbangan untuk mengantisipasi bila ada jalur yang mengalami kerusakan. Misalnya terkena serang Bom. Masih ingat tentang sejarah internet? Nah, untuk mengantisipasi hal-hal seperti itulah, packet switching dipilih.
4. Gary Thuerk - Bapak Moyangnya Spammer
Salah satu teknik marketing yang paling kuno adalah spam. Orang pertama yang melakukannya adalah seorang dokter gigi. Ia mengiklankan jasanya dengan cara mengirimkan telegram ke sembarang alamat. Orang-orang yang menerima telegram kemudian menjadi marah, bahkan ada yang menuliskannya dikoran-koran lokal tentang teknik licik ini, yang malah membuat teknik marketing ini semakin populer.
Oke, itu spam yang dikirim lewat telegram, bagaimana dengan spam yang dikirm lewat email. Siapa orang yang pertama? Dialah Gary Thuerk, Marketing Manager dari Digital Equipment Corporation's, tepatnya tahun 1978. Gary mengirim email spam ke 393 orang melalui ARPANET, yang berisi iklan mengenai produk terbaru dari DEC komputer. Wall Street jurnal kemudian menginterviewnya.
Dari sisi marketing, apa yang dilakukan Gary terbilang cukup sukses. Sekitar 20 orang yang datang dan membeli produknya. Tapi, email-email itu membuat marah banyak orang. Bahkan pimpinan Defense Communications Agency kemudian memanggil Bossnya Gary, dan ingin memastikan bahwa si Gary tidak bakal nakal lagi. Dan sejak itulah, si Gary mendapat gelar "nenek moyangnya spammer", atau "father of spam."
5. 12 % Situs Yang Ada Di Inernet Adalah Situs Mesum
Yep, ngomong tentang internet rasanya belum lengkap tanpa yang berbau mesum. Dan jangan heran, bila internet selalu dikait-kaitkan dengan kemesuman. Suka atau tidak suka, terima atau tidak terima, bisnis ini adalah bisnis paling hot di internet.
Tahukah kau dalam satu detik, ada berapa orang yang sedang melihat situs seperti ini? Setidaknya ada 28,258 orang. Dan dalam detik yang sama, tidak kurang dari $3,075.64 uang yang melayang ke situs-situs ini. Masih dalam detik yang sama 372 orang sedang mencari situs tersebut.
Dan setiap 39 menit, satu film mesum dihasilkan. Bahkan menurut statistik, sekalipun semua bisnis besar seperti Microsoft, Google, Amazon, eBay, Yahoo, Apple, dan Netfix digabungkan, tetap kalah penghasilannya. Dan masih menurut statistik, besarnya pendapat per-negara tidak selalu identik dengan besarnya jumlah penduduk. Sebagai bukti, coba lihat sendiri datanya disini.
6. Bangkitnya Dunia Blogging
Menurut para ahli, kata blog sebenarnya diambil dari kata "weblog." Menurut Technorati, saat ini di internet terdapat tidak kurang dari 112.8 milyar blog, dan 157.000 blog baru dibuat setiap harinya. Itu berarti ada 122 blog baru setiap menitnya, atau 2 blog baru dalam satu detik.
Istilah "weblog" pertama kali digunakan oleh Jorn Barger pada 17 Desember 1997. Kata itu dia gunakan untuk menggambarkan robot situs nya yang mencatat setiap link selama dia sufing di internet. Oleh sebab itulah, situsnya dianggap sebagai blog pertama yang ada didunia.
Sejak tahun 1999, blog menjadi semakin populer dengan semakin banyaknya sarana penunjang. Misalnya Pitas.com, LiveJournal, dan Blogger.com. Dan saat ini, blog telah menjadi sarana yang paling utama. Contohnya, surat kabar punya blog, perusahaan punya blog, bahkan politikus pun ikut-ikutan ngeblog. Bahkan bukan tidak mungkin bila nantinya blog akan merajai seluruh isi internet, betul? Karena itu mulailah ngeblog!
Meski blog semakin populer dan mengantarkan banyak kesuksessan dan kekayaan kepada pemiliknya, tapi tidak bagi orang yang pertama menemukannya, Jorn Barger. Bagaimana nasibnya? Menurut Paul Boutin dari majalah Wired, Jorn kini hidup menggelandang. Dia bangkrut, dan harus hidup dijalanan. Meski selalu disebut sebagai orang pertama yang menemukan kata "weblog," tapi itu tidak mendatangkan apa-apa baginya. Kasian....
Tapi jangan salahkan internetnya dong. Internet itukan cuma media, sarana, alat, betul? Mengenai manfaat dan mudoratnya, itu tergantung dari bagaimana orang mengenalnya, betul? Nah, biar kita lebih kenal, tidak salah toh jika kita gali lebih banyak mengenai apa dan bagaimana internet itu sebenarnya, betul? Coba kita simak fakta-fakta tentang internet berikut ini:
1. Sputnik Adalah Penyebab Lahirnya Internet.
Menurut para senior, 1957 mungkin merupakan tahun yang paling membanggakan bagi Uni Soviet. Kenapa? Yap, karena ditahun itu mereka berhasil menempatkan benda pertama di angkasa. Benda itu kemudian mereka beri nama Sputnik, yang konon artinya adalah "teman seperjalanan". Yap, Sputnik adalah nama untuk satelit pertama yang diluncurkan oleh manusia.
Iri akan hal ini, Amerika mulai mikir. "Pokoknya kita harus cari cara untuk mengimbangi skor..." kata Amerika kepada sesamanya. Pikir punya pikir, dibentuklah sebuah organisasi. Tujuannya untuk mengumpulkan, menggabungkan, dan memerintahkan, bahkan kalo perlu memaksakan para peneliti dan teknisi untuk ngumpul bareng sambil mencari dan menemukan teknologi tandingan.
Entah iseng atau memang sengaja, akhirnya Organsasi ini diberi nama ARPA (Advanced Research Projects Agency, 1958). Singkat cerita, tak beberapa lama kemudian, salah seorang pentolan, yaitu Dr. J.C. R. Licklider, yang sering bermeditasi disana, akhirnya mendapat wangsit. Wangsit tersebut mengatakan bahwa Licklider seharusnya membuat penelitian tentang cara menghubungkan komputer.
Yakin akan keaslian wangsit tersebut, dimulailah sebuah penelitian. Dari hasil penelitian tersebut, ditemukanlah sebuah teknologi yang memungkinkan komputer saling berhubungan badan... eh salah.... maksudnya data. Bangga akan kesuksessan ini, Licklider kemudian berusaha meyakinkan pihak pemerintah untuk membangun sebuah jaringan yang akan menghubungkan komputer dari seluruh daerah.
Dan ternyata Licklider berhasil. Dimulailah proyek pembuatan jaringan komputer yang pertama. Jaringan komputer inilah yang kemudian kita kenal sebagai internet. Nah, adik-adik.... dari cerita ini, kira-kira... hikmah apa yang bisa kita petik? Coba adik-adik pilih dari jawaban dibawah ini:
- Perang membuat orang jadi kreatif.
- Orang Amerika itu pengiri.
- Meditasi mendatangkan rejeki.
- Semuanya benar.
2. Sebelum Internet Ada ARPANET
Ok, sekarang kita lanjut ke fakta kedua. Tahun 1969, setelah Licklider (si penerima wangsit) meninggalkan ARPA untuk selamanya, para penerusnya yaitu Ivan Sutherland, Bob Taylor, Larry Roberts dan teman-temannya, berinisiatif membuat jaringan komputer. Jaringan ini kemudian mereka beri nama ARPANET, terdiri dari 4 titik noda, yaitu di UCLA, Stanford Research Institute, UC Santa Barbara, dan University of Utah.
ARPANET inilah yang kemudian menjadi cikal bakal internet. Pada awalnya, ARPANET tidak sepopuler internet. Saat itu, hanya para ilmuwan dan teknisi yang mau menggunakannya. Selain terlalu rumit, fungsinya pun sangat terbatas. Tapi lama kelamaan, seiring munculnya teknologi-teknologi baru yang mempermudah orang untuk menggunakannya, ARPANET semakin populer.
3. Packet Switching: Cara Internet Bekerja
Apa kau tahu bagaimana informasi yang ada di belahan dunia lain, bisa diakses dalam hitungan detik? Apa kau pernah berpikir, bagaimana cara orang mengatur internet yang isinya milyaran situs, dan diakses oleh jutaan orang secara bersamaan? Pernahkah kau memikirkan bagaimana caranya tulisan yang ada di halaman web bisa muncul di browser mu?
Kami sadar, meski itu memang bukan urusan mu dan bukan tanggung jawab mu, tapi tidak ada salahnya toh jika kamu juga tahu? Ingin tahu juga? Jadi begini ceritanya... Konon... pada awalnya... salah satu cara yang digunakan untuk mengirimkan data melalui titik A ke titik B adalah dengan membuat jalur khusus. Jalur yang didedikasikan untuk mengirimkan data tersebut.
Misalnya saat A ingin mengirim data ke B. Maka si B akan membuka jalur. Jalur ini akan tetap terbuka hanya untuk si A sampai semua data terkirim. Cara ini memang cara yang cukup cepat untuk mengirim data. Tapi membutuhkan biaya yang tinggi. Dan jalur harus tetap terbuka hanya untuk si A sampai semua data terkirim. Cara inilah yang digunakan oleh perusahaan telephone. Cara ini disebut dengan Circuit Switching.
Menyadari akan kekurangan ini, Paul Baran, Donald Davies dan Leonard Kleinrock melakukan penelitian. Tujuannya, mencari cara yang lebih baik untuk mengirim data. Dan pada awal 60-an, cara tersebut ditemukan. Mereka menggunakan teknik yang disebut Packet Switching.
Teknik ini bekerja dengan cara memecah atau membagi-bagi data menjadi paket-paket kecil. Paket-paket kecil inilah yang kemudian dikirimkan lewat jaringan. Setiap paket mungkin akan mengambil rute berbeda. Dan saat tiba ditujuan, paket tersebut digabungkan.
Packet switching mungkin terdengar lebih repot dan lambat dibanding circuit switching. Bahkan bukan tidak mungkin paket-paket tersebut malah tersesat dan hilang, hingga harus dikirim ulang. Tapi packet switching tetap punya kelebihan. Salah satunya?
Karena bukan cuma satu rute yang digunakan, maka bila terjadi kerusakan pada salah satu rute, paket tersebut akan mencari rute lainnya. Cara ini dipilih dengan pertimbangan untuk mengantisipasi bila ada jalur yang mengalami kerusakan. Misalnya terkena serang Bom. Masih ingat tentang sejarah internet? Nah, untuk mengantisipasi hal-hal seperti itulah, packet switching dipilih.
4. Gary Thuerk - Bapak Moyangnya Spammer
Salah satu teknik marketing yang paling kuno adalah spam. Orang pertama yang melakukannya adalah seorang dokter gigi. Ia mengiklankan jasanya dengan cara mengirimkan telegram ke sembarang alamat. Orang-orang yang menerima telegram kemudian menjadi marah, bahkan ada yang menuliskannya dikoran-koran lokal tentang teknik licik ini, yang malah membuat teknik marketing ini semakin populer.
Oke, itu spam yang dikirim lewat telegram, bagaimana dengan spam yang dikirm lewat email. Siapa orang yang pertama? Dialah Gary Thuerk, Marketing Manager dari Digital Equipment Corporation's, tepatnya tahun 1978. Gary mengirim email spam ke 393 orang melalui ARPANET, yang berisi iklan mengenai produk terbaru dari DEC komputer. Wall Street jurnal kemudian menginterviewnya.
Dari sisi marketing, apa yang dilakukan Gary terbilang cukup sukses. Sekitar 20 orang yang datang dan membeli produknya. Tapi, email-email itu membuat marah banyak orang. Bahkan pimpinan Defense Communications Agency kemudian memanggil Bossnya Gary, dan ingin memastikan bahwa si Gary tidak bakal nakal lagi. Dan sejak itulah, si Gary mendapat gelar "nenek moyangnya spammer", atau "father of spam."
5. 12 % Situs Yang Ada Di Inernet Adalah Situs Mesum
Yep, ngomong tentang internet rasanya belum lengkap tanpa yang berbau mesum. Dan jangan heran, bila internet selalu dikait-kaitkan dengan kemesuman. Suka atau tidak suka, terima atau tidak terima, bisnis ini adalah bisnis paling hot di internet.
Tahukah kau dalam satu detik, ada berapa orang yang sedang melihat situs seperti ini? Setidaknya ada 28,258 orang. Dan dalam detik yang sama, tidak kurang dari $3,075.64 uang yang melayang ke situs-situs ini. Masih dalam detik yang sama 372 orang sedang mencari situs tersebut.
Dan setiap 39 menit, satu film mesum dihasilkan. Bahkan menurut statistik, sekalipun semua bisnis besar seperti Microsoft, Google, Amazon, eBay, Yahoo, Apple, dan Netfix digabungkan, tetap kalah penghasilannya. Dan masih menurut statistik, besarnya pendapat per-negara tidak selalu identik dengan besarnya jumlah penduduk. Sebagai bukti, coba lihat sendiri datanya disini.
6. Bangkitnya Dunia Blogging
Menurut para ahli, kata blog sebenarnya diambil dari kata "weblog." Menurut Technorati, saat ini di internet terdapat tidak kurang dari 112.8 milyar blog, dan 157.000 blog baru dibuat setiap harinya. Itu berarti ada 122 blog baru setiap menitnya, atau 2 blog baru dalam satu detik.
Istilah "weblog" pertama kali digunakan oleh Jorn Barger pada 17 Desember 1997. Kata itu dia gunakan untuk menggambarkan robot situs nya yang mencatat setiap link selama dia sufing di internet. Oleh sebab itulah, situsnya dianggap sebagai blog pertama yang ada didunia.
Sejak tahun 1999, blog menjadi semakin populer dengan semakin banyaknya sarana penunjang. Misalnya Pitas.com, LiveJournal, dan Blogger.com. Dan saat ini, blog telah menjadi sarana yang paling utama. Contohnya, surat kabar punya blog, perusahaan punya blog, bahkan politikus pun ikut-ikutan ngeblog. Bahkan bukan tidak mungkin bila nantinya blog akan merajai seluruh isi internet, betul? Karena itu mulailah ngeblog!
Meski blog semakin populer dan mengantarkan banyak kesuksessan dan kekayaan kepada pemiliknya, tapi tidak bagi orang yang pertama menemukannya, Jorn Barger. Bagaimana nasibnya? Menurut Paul Boutin dari majalah Wired, Jorn kini hidup menggelandang. Dia bangkrut, dan harus hidup dijalanan. Meski selalu disebut sebagai orang pertama yang menemukan kata "weblog," tapi itu tidak mendatangkan apa-apa baginya. Kasian....