Web Page
Ok.. nduk... bapak sekarang sudah tahu bagaimana sejarah internet dimulai. Bapak sekarang semakin mengerti dan memahami, bahwasanya internet itu terlahir dari hasil hubungan antara keinginan manusia untuk berkomunikasi dan keinginan untuk saling berbagi. Entah itu berbagi kekuasaan, pengetahuan, kakayaan, pengalaman, ataupun berbagi kesenangan, oh... ya tak lupa juga berbagi kesedihan, betul begitu nduk?
Wah.. kalo itu sih pakne... aku ya... ndak tahu. Seperti yang sudah pernah aku katakan sebelumnya, bahwa internet itu bisa berarti apa saja, tergantung dari kepentingan dan keinginan orang yang menggunaken internet tersebut. Kalo pakne mempunyai pendapat seperti diatas... aku yo ndak bisa ngelarang, itu hak ne pakne.
Yo.. wis.. ndak opo-opo nduk, kalo koe tidak setuju dengan pendapatne bapak, bapak juga ndak bisa mekso. Sekarang.. koe mo cerita apalagi nduk... hayoo.. terusin cerita mu yang kemarin.. mumpung masih hangat.
Web Page Adalah?
Baeklah pakne.. sepertine pakne mulai tertarik untuk belajar internet lebih banyak. Kali ini aku mo cerita tentang web page. Apa pakne tahu apa yang dimaksud dengan web page itu?
Yo.. pasti toh nduk, mosok setiap hari ngenet nggak tahu apa itu web page. Web page atau halaman web itu adalah halaman atau dokumen yang pakne lihat dan baca di internet, betul toh nduk?
Bener pakne... Web Page atau Halaman Web itu adalah apa yang pakne lihat dan baca di setiap website yang pakne kunjungi di internet. Tapi opo pakne tahu opo wae elemen atau bagian dari web page itu?
Web Page Terdiri Dari?
Walah.. koe ini mau cerita opo mau quiz sih nduk, dari tadi koq tanya-tanya melulu.
Ya.. ndak toh pakne, saya itu bukannya sedang mengadakan quiz. Saya itu cuma kepingin agar terjadi dialog antara saya dengan pakne. Kalo selama ini kan, biasanya hanya monolog, dan rasanya koq kurang enak kalo cuma monolog. Aku koq ya merasa risih dan juga merasa kurang pantes kalo aku yang masih muda belia dan belum cukup umur ini mau mengajarin pakne.
Yang bilang koe ngajarin pakne itu sopo? Cuma karena koe yang berbicara, bukan berarti koe yang lebih tahu toh nduk. Koe itu jangan suka ge-er. Tapi yo ndak opo-opo, menurut khabar, ge-er itu halal. Yo wes... pakne tak jawab pertanyaan mu tadi. Apa pertanyaan mu tadi nduk?
Oh.. iya... begini nduk... dari pengamaten serta penyelidiken yang dilakuken secoro mendalem, serta... dari hasil pertapaan yang dilakuken selama tujuh hari 9 malem, akhirnya pakne mendapat kesimpulan, bahwasanya Web Page itu bisa terdiri dari beberapa elemen atau material. Misalnya, text atau tulisan, gambar atau image, video, script, suara, form, dan entah opo lagi yang akan ditambahken oleh manuso-manuso kedalamnya.
Betul sekali pakne... didalam web page itu sebenarnya ada banyak sekali elemen yang bisa ditambahkan. Perkembangan dunia komputer dan dunia internet yang begitu pesat, telah membuat dunia internet dan halaman web menjadi lebih interaktif serta atraktif.
Kalo dulu pakne... halaman web itu mungkin hanya terdiri dari text-text atau tulisan-tulisan saja. Itu mungkin juga karena perkembangan teknologi komputer dan jaringan belumlah semaju, serta secanggih seperti sekarang ini. Coba pakne perhatikan halaman-halaman atau web page yang ada sekarang.
Begitu banyak macam dan ragam serta cara yang digunakan orang di internet untuk membuat halaman webnya menjadi semenarik dan seatraktif mungkin. Saat ini, halaman web tidak lagi terkesan dingin dan membosanken. Karena itu juga pakne, jika kita tidak ikut mencoba untuk mempelajari dan memahami mengenai web page ini, bukan tidak mungkin kita nanti akan ketinggalan dan kebingungan sendiri.
Koe bener nduk... bapak baru ngerti sekarang... kenapa koe mau membicaraken mengenai web page ini. Tapi sebenernya susah ndak sih nduk, untuk bisa membuat halaman web itu? Apa untuk membuat halaman web itu diperluken kesaktian dan keahlian yang mumpuni? Opo... wong ndeso seperti pakne mu ini bisa juga membuat halaman web atau web page?
Apa Itu HTML?
Sebenarnya.... ndak juga pakne. Dulu... mungkin untuk membuat suatu halaman web, diperluken pengetahuan serta sedikit kamampuan, dalam hal bahasa pemrograman. Seperti yang telah pakne ketahui sendiri. Halaman web itu dibuat dengan bahasa pemrograman yang dinamaken... HTML atau singkatan dari Hyper Text Markup Languange.
HTML inilah yang mengatur bagaimana suatu halaman web akan ditampilkan atau dilihat oleh pengguna internet melalui web browsernya. HTML ini pakne, dulunya, sebenarnya, sesungguhnya dan seutuhnya, berasal dari suatu ide yang sangat sederhana, yaitu ide tentang bagaimana cara agar manusia bisa dengan mudah menghubungkan atau me-link antara satu halaman dengan halaman lainnya, antara satu dokumen dengan dokumen lainnya.
Dari ide yang sederhana itulah, akhirnya seorang anak manusia yang lahir dari hubungan antara ibu dengan bapaknya, yang mana ibu dan bapaknya tersebut adalah hasil dari hubungan antara kakek dan neneknya, yang mana nenek dan kekeknya itu adalah....
....stop... stop... cukup nduk.
Eh...iya... ma'af pakne... maksud saya tadi adalah... dari ide yang sederhana itu akhirnya terciptalah suatu bahasa permrograman, bahasa pemrograman ini dijuliki atau diberi nama HTML.
Emmm... gitu toh nduk. Pantesan, mungkin itu juge sebab pe, mengape hampir semue atau sebahagian besare, halaman web yang pernah pakne tongkrongi, mempunyai akhiran atau ekstensi .HTML.
Bener pakne... web page atau halaman web itu umumnya mempunyai akhiran atau ekstensi HTM atau HTML. Karena halaman itu dibuat dengan bahasa pemrograman HTML.
Ooo... jadi HTML itu bahasa pemrograman juga toh nduk. Berarti, pakne harus menguasai bahasa pemrograman dulu agar bisa membuat halaman web, betul begitu nduk? Dan apakah bahasa pemrograman HTML itu sulit untuk dipelajari? Biasanya khan... yang namanya pemrograman itu sulit dan menakutkan untuk dipelajari.
Sebenarnya pakne... bahasa HTML itu sederhana dan mudah untuk dipelajari. Karena terlalu sederhananya, bagi sebagian orang, HTML tidak cukup pantas untuk di sebut sebagai bahasa pemrograman. Untuk menguasai HTML, kita hanya perlu mengetahui dan memahami perintah-perintah yang ada dalam HTML.
Apa Yang Dimaksud Dengan Tag HTML?
Perintah-perintah ini, biasanya dinamaken Tag. Tag ini di mulai dengan tanda <...tag...> dan diakhiri dengan <./..tag...>. Contohnya.. misalnya pakne ingin mencetak atau menampilkan kalimat "Belajar Internet" dengan hurup yang di tebalkan. Maka pakne cukup memasukkan tag seperti ini di halaman web pakne <B>Belajar Internet</B>. Mudahkan pakne.
Iya.. ya nduk... kelihatannya bahasa HTML ini cukup mudah untuk dipelajari. Tapi sebentar nduk... kalo tag-tag seperti ini harus dimasukkan dalam suatu halaman web, kenapa koq pakne tidak melihatnya di browser pakne sewaktu pakne membuka atau membaca suatu halaman web? Bersembunyi dimana tag-tag HTML ini sebenarnya nduk?
Memang pakne... pakne memang tidak melihat tag-tag ini ditampilkan di browser saat pakne membukan suatu halaman web. Karena browser yang pakne gunaken sudah dilengkapi pengetahuan mengenai cara menangani dan dan mengolah tag-tag dari HTML ini.
Web browser itu sudah tahu dan pintar, dia tahu apa yang harus di tampilkan, dan mana yang harus disembunyikan. Itulah sebabnya, mengapa pakne hanya melihat yang perlu pakne lihat saja. Tapi kalo pakne merasa penasaran, dan ingin melihat tag-tag HTML ini, pakne tetep bisa melihatnya dengan cara sebagei berikut.
Dari browser yang pakne gunaken klik pada menu View, terus pilih menu Source yang ada di bawah menu View tersebut. Untuk lebih jelasnya, pakne bisa lihat gambar yang saya buat ini.
Nah.. browser tersebut akan menampilkan atau membuka sebuah jendela baru yang berisi versi lain dari halaman web yang sedang pakne buka tersebut. Versi lain itulah, yang dinamaken versi HTML, atau source code HTML dari halaman web tersebut.
HTML Editor
Iyo..yo nduk... kalo pakne lihat versi lain atau source code dari dari halaman web yang bapak baca di internet, sepertinya koq rame sekali. Untung browser pakne itu cukup pintar, hingga dia bisa menerjemahkannya untuk pakne. Jika seandeinya... pakne malas mempelajari bahasa HTML ini, apa pakne tetep bisa membuat halaman web atau web page nduk?
Yo tetep bisa toh pakne. Buktinya... setiap halaman yang ada di blog ini. Mungkin pakne tidak sadar, bahwa halaman yang ada di blog ini juga semuanya menggunakan bahasa HTML. Ndak percaya? Coba pakne lakukan langkah untuk melihat halaman kode seperti yang aku contohken diatas tadi.
Yup... koe bener nduk. Pakne baru tahu sekarang. Tapi pakne membuat halaman ini menggunakan editor yang ada di blogspot ini. Dan pakne tidak memasukkan kode HTML apapun di halaman tersebut. Kenapa koq tahu-tahu kode itu sudah ada di dalam halaman yang pakne buat?
Itulah tadi pakne... editor yang ada di blogspot itu, telah dibuat sedemikian rupa, hingga pakne tidak perlu repot menghapal dan mempelajari kode-kode ataupun tag-tag HTML. Editor tersebut sudah mengerti dan tahu bagaimana harus membuatnya. Editor tersebutlah yang membuatkannya untuk pakne.
Gitu toh nduk. Tapi apakah ada program lain, yang bisa pakne gunaken untuk membuat halaman web, selain menggunaken editor yang ada di blognya pakne?
Buanyak pakne. Pakne ndak usah takut. Ada buanyak program HTML editor yang bisa pakne gunaken untuk membuat halaman web atau HTML. Pakne bisa menggunaken program HTML editor yang menurut pakne paling mudah untuk digunaken. Contohnya.. Frontpage dari Microsoft, Dream Waever dari Macromedia, dan lain-lain. Pakne tinggal pilih dari program yang paling simple sampe yang paling rumit.
Bahkan... sekalipun pakne cuma bisa menggunakan MS Word, pakne juga tetep bisa membuat halaman web. Pakne tinggal mengetik atau menggunakan MS Word tersebut untuk membuat artikel, kemudian pakne tinggal mengcopy artikel tersebut dan mem paste nya ke editor di blog nya pakne.
Jadi pakne ndak harus mengetikkan artikel itu di editor yang ada di blog nya pakne. Itu berarti pakne bisa membuat artikel secara offline dulu. Baru, nanti saat setelah selesei, dan pakne ingin mempublikasikan atau mampostingnya di blog, pakne tinggal copy paste artikel tersebut.
Iyoo... yo nduk. Pakne baru sadar sekarang. Ternyoto, membuat artikel untuk blog dan mengelola blog itu ndak harus online seharian. Pakne bisa melakukannya secara offline dulu. Saat artikel siap diluncurkan, baru pakne tak online ke internet. Berarti bisa menghemat biaya untuk online juga ya nduk.
Ho'oh pakne. Jadi, sekarang pakne sudah tahu lebih banyak mengenai web page ini bukan?
Iyo nduk... tapi pakne sepertine tertarik untuk mempelajari HTML ini lebih banyak lagi nduk. Pakne ingin mengetahui secara lengkap mengenai tag-tag atau kode-kode yang di gunaken dalem HTML. Tolong koe terangken ya nduk!
Iyo pakne... tapi nanti yo...