Metode Pembayaran Dalam Bisnis Internet
Kemampuan untuk melakukan dan memproses metode pembayaran, merupakan salah satu komponen kunci yang harus diperhatikan dalam dunia bisnis internet. Menurut penulis buku ini, secara essensial kemampuan untuk memproses pembayaran secara online ini berhubungan dengan kesuksesan untuk melakukan transfer dari pembeli ke account pedagang.
Dan menurutnya juga, ada banyak hal yang harus diperhatikan saat ingin memulai bisnis internet. Dan hal utama yang menjadi perhatian adalah mengenai kartu kredit. Untuk saat ini, 95 persen proses traksaksi secara online dilakukan menggunakan kartu kredit. Belum tersedianya fasilitas untuk memproses pembayaran secara online ini juga yang mungkin menjadi salah satu kendala mengapa bisnis internet di Indonesia belum berkembang pesat.
Belum terjalinnya kerjasama yang kompak antar berbagai pihak yang berkepentigan dan berwenang, juga yang menjadi faktor lain yang menghambat. Btw, mungkin untuk saat ini, pembayaran melalui kartu kredit belum bisa kita jadikan pilihan dalam hal proses pembayaran saat kita ingin membangun bisnis internet yang melayani konsumen dari Indonesia. Tapi, tidak ada salahnya jika kita mengetahui informasi ini lebih dini.
Keuntungan Memproses Pembayaran Secara Online
Kemampuan untuk memproses pembayaran secara online adalah hal yang sangat penting bagi para pebisnis internet. Para pengguna internet umumnya menginginkan dan mengharapkan kecepatan dan kemudahan dalam hal proses pembayaran. Dengan menyediakan proses pembayaran yang mudah, berarti kita telah membantu konsumen untuk memberi fasilitas yang mereka harapkan.
Dengan mengijinkan konsumen untuk membayar secara online, berarti kita mengijinkan mereka untuk membayar kapanpun, dan dimanapun mereka berada. Itu berarti juga bahwa toko online kita tersebut mengijinkan mereka untuk membeli dan membayar saat mereka menginginkannya, siang ataupun malam, 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan 365 hari setahun. Secara bebas dan independent, tanpa bergantung pada pihak-pihak ketiga.
Dengan membayar secara online, para konsumen tidak perlu keluar dari rumah/kantor, menunggu, mengantri, mengisi berbagai form, menunggu hasil pemrosesan dari pihak-pihak lain, dan kerumitan-kerumitan lainnya. Dengan online payment, semua berlangsung secara otomatis, dan itu memang yang diharapkan oleh para konsumen.
Online payment juga mampu mengurangi biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar jasa dari pihak-pihak ketiga, ataupun untuk keperluan-keperluan lainnya. Belum lagi mengenai penghematan waktu, berapa banyak waktu yang bisa dihemat dengan proses pembayaran secara online ini. Pedagang dan konsumen, bisa menghemat waktu masing-masing. Dengan demikian, waktu tersebut bisa dimanfaatkan untuk melakukan hal-hal lain.
Itulah antara lain kemudahan dan kenyamanan yang bisa diberikan oleh proses pembayaran secara online. Dan hal ini tentu akan sangat berpengaruh bagi kesuksesan suatu bisnis di internet. Berapa banyak transaksi yang akhirnya gagal disebabkan proses pembayaran yang sulit dan berbelit-belit. So, bagaimana caranya biar kita bisa memproses pembayaran secara online?
Membuat Account Internet Merchant
Menurut penulis buku ini, sebelum seorang merchant atau pedagang di internet bisa melakukan proses pembayaran secara online, pedagang tersebut harus terlebih dulu memiliki account sebagai internet merchant.
Bergantung dari jenis pihak ketiga yang akan kita pilih sebagai media untuk melakukan pemrosessan, maka, sebelum kita diperbolehkan melakukan suatu proses pembayaran secara online, terlebih dulu kita diharuskan untuk membuat account, dan membuktikan bahwa kita benar-benar layak, sah, dan aman untuk account tersebut.
Pihak-pihak ketiga tersebut akan meminta informasi antara lain mengenai jenis bisnis yang dijalankan, jangka waktu yang telah ditempuh dalam menjalankan bisnis bersangkutan, jenis hubungan yang akan kita pilih dengan pihak ketiga tersebut, dan yang paling penting adalah history atau riwayat kredit.
Semua data ini akan mempengaruhi penilaian dan kepercayaan dari pihak ketiga yang bersangkutan. Mereka juga mungkin akan meminta informasi mengenai rencana yang akan dijalankan untuk memproses pembayaran, perusahaan yang akan kita pilih sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam memproses pembayaran tersebut, dan seterusnya.
Mendapatkan pengesahan untuk memproses pembayaran secara online ini memang tidak mudah, dan harus menjalani proses yang berliku dan berbelit-belit. Itu wajar saja, sebab ini menyangkut kepercayaan, keselamatan, dan keamanan banyak pihak. Beberapa bank mungkin tidak terlalu mempersoalkan, dan memberikan kemudahan dalam hal proses pembayaran ini. Namun, tidak sedikit pula bank yang akan menolak untuk diajak bekerja sama.
Pilihan lain yang bisa digunakan oleh pebisnis online untuk bisa melakukan proses pembayaran secara online adalah dengan menggunakan jasa dari Internet Payment Service. Salah satu contohnya adalah PayPal. PayPal adalah alternatif tercepat bagi pebisnis online yang ingin melakukan proses pembayaran secara onlline.
Dengan menggunakan jasa alternatif dari pihak ketiga seperti PayPal ini, para pebisnis online bisa mendapatkan account merchant tanpa harus menjalani berbagai proses yang panjang dan berbelit-belit. Pihak ketiga ini bekerja dengan cara membolehkan kita menggunakan account merchant yang mereka miliki, tentu saja kita harus membayar sejumlah fee kepada mereka untuk jasa tersebut.
Dan kelemahan saat menggunakan jasa dari pihak ketiga ini adalah jumlah fee yang harus kita bayarkan kepada pihak ketiga tersebut (PayPal) relatif lebih besar, jika dibandingkan dengan mereka yang mempunyai account merchant sendiri. Pilihan ini tentu akan sangat bergantung pada masing-masing jenis dan tingkat dari bisnis online yang dijalankan.
Beberapa jenis bisnis online mungkin akan lebih cocok jika menggunakan jasa dari pihak ketiga (PayPal), sedangkan beberapa jenis bisnis online lainnya akan lebih efektif dan efisien jika mempunyai account merchant sendiri. Kedua macam pilihan ini tentu saja akan bergantung pada tingkat atau level dari bisnis online yang dijalankan. Dan hal itu akan kita bahas pada artikel berikutnya.